Manfaat Sholat Dhuha 2 Rakaat
Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang memiliki banyak manfaat, sehingga dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam. Manfaat-manfaat tersebut antara lain:
Membuka Pintu Rezeki
Sholat Dhuha dipercaya dapat membuka pintu rezeki bagi yang mengerjakannya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Turmudzi dan Imam Nasai. Dalam hadis tersebut, Rasulullah bersabda:
“Barang siapa yang melaksanakan sholat Dhuha dua rakaat, Allah akan mencukupkan kebutuhannya pada hari itu.”
Keutamaan ini juga didukung oleh penelitian ilmiah. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Stanford menemukan bahwa orang yang melakukan meditasi atau kontemplasi secara teratur memiliki tingkat kreativitas dan produktivitas yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan meditasi atau kontemplasi dapat membantu menjernihkan pikiran dan meningkatkan fokus.
Selain itu, sholat Dhuha juga dapat meningkatkan rasa syukur dan rendah hati, yang merupakan sikap yang sangat penting dalam menarik rezeki. Orang yang bersyukur dan rendah hati akan cenderung lebih banyak bekerja keras dan bersabar dalam mencari nafkah.
Jadi, bagi siapa saja yang ingin membuka pintu rezeki, jangan ragu untuk melaksanakan sholat Dhuha dua rakaat setiap hari. Insya Allah, rezeki akan datang dengan mudah dan berkah.
Cara Melaksanakan Sholat Dhuha
Setelah matahari terbit dan sebelum masuk waktu Dzuhur, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan sholat dhuha. Sholat sunnah ini memiliki beberapa keutamaan, di antaranya adalah mendapat pahala besar dan diampuni dosa-dosanya.
Cara melaksanakan sholat dhuha adalah sebagai berikut:
* Niat di dalam hati untuk melaksanakan sholat dhuha, misalnya:
“`
* “Saya niat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
“`
* Takbiratul ihram, yaitu mengucapkan “Allahu Akbar.”
* Membaca surat Al-Fatihah.
* Membaca surat pendek, misalnya surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau An-Nas.
* Ruku’ dengan mengucapkan “Subhana Rabbiyal ‘Adzim” sebanyak tiga kali.
* I’tidal dengan mengucapkan “Sami’allahu liman hamidah, Rabbana wa lakal hamdu.”
* Sujud dengan mengucapkan “Subhana Rabbiyal A’la” sebanyak tiga kali.
* Duduk di antara dua sujud dengan mengucapkan “Rabbighfirli.”
* Kembali sujud dengan mengucapkan “Subhana Rabbiyal A’la” sebanyak tiga kali.
* Berdiri untuk rakaat kedua.
* Mengulang bacaan dan gerakan seperti pada rakaat pertama.
* Tasyahud akhir dengan membaca:
“`
* “At-tahiyyatu lillahi wasshalawatuth-thayyibatu. Assalamu’alaika ayyuhan-Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuhu. Assalamu’alaina wa ‘ala ‘ibadillahis-shalihin. Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluh.”
“`
* Salam dengan memutar kepala ke kanan dan ke kiri, sambil mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullah.”
